Pak Bowo - PKL Bakpao

“Pokoknya aturannya kalau mau dagang, harus minimal berjarak 200 meter dari pintu MRT, ya kesini jauhnya.”

Jam berapa biasanya mangkal pak? Setengah 4 dari rumah, abis ashar. kalau siang kan disini ada petugas, sering nggak boleh. Biasa pulang jam 10 atau 11 malam. sebelum corona petugasnya ketat banget, tapi sekarang jadi lebih santai. Entah nanti diperketat lagi atau nggak, semoga dagangan aman-aman aja.

Sejak kapan beradagang disini, dan kenapa pilih disini?

Saya sudah sepuluh tahun disini, sejak 2011. Dari dulu jualan disini, langganan pada tahu saya disini. Banyak langganan dari Depok, Pasar Rebo. Mereka kalau mau pesan, WA dulu mastiin, “mas, udah buka belum?”.

Kenapa nggak jualan di C yang rame?

Kalau di situ nggak boleh. Pokoknya aturannya kalau mau dagang, harus minimal berjarak 200 meter dari pintu MRT, ya kesini jauhnya. Kalau di Jl. Taman Cilandak memang beda kawasan yang dagang. Saya sudah lama disini, sih. Masalahnya langganan, nanti mereka bingung. Jadi saya jualan tiap hari juga nggak keliling dari buka sampai habis.

Kalau penjualan bagaimana selama pandemi?

Waktu corona anjlok parah, 3 tahun lah. PPKM pertama, hancur jualan. Buat makan doang ibaratnya. Waktu awal-awal sembako perorangan itu, ya saya makan dari sana. Dagangan sering nggak habis. kalau sekarang alhamdulilah ada perkembangan.

Sejak ada MRT tambah laku dagangannya?

Alhamdulilah ada peningkatan. Lumayan saat awal MRT dibangun, sebelum corona, itu meningkat. Ibarat keuntungan tadinya 50% jadi 70-80%. Sekarang juga udah membaik, kembali ke angka 80% lah.

Ada masalah atau pendapat apa di area MRT?

Masalah disini cuma satpol PP aja. Dishub dateng ngusir mobil pagi-siang, jam 3an, kadang bisa diderek. kalau gerobak bukan tugas Dishub, itu Satpol PP. Tapi alhamdulilah masa corona ini saptol PP nggak keliatan. Dulu sebelum corona mereka memang mengusir aja, tapi saya cukup geser ke dalam (parkiran Indomaret), yang penting gerobaknya nggak nginjek aspal. Kadang saya hanya perlu membayar ke ormas aja, kalau mereka inget lewat, ya ngasih. Tapi semua damai, dagang tetap lancar.